English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

KOLOM PENCARIAN

LABEL

Rabu, 14 September 2011

PERBEDAAN SUNNI & SYIAH

Majelis Ulama Indonesia dalam
Rapat Kerja Nasional bulan
Jumadil Akhir 1404 H./Maret
1984 merekomendasikan
Tentang Syi'ah & Sunni
sebagai berikut :
Faham Syi'ah sebagai salah
satu faham yang terdapat
dalam dunia Islam mempunyai
perbedaan-perbedaan pokok
dengan mazhab Sunni (Ahlus
Sunnah Wal Jamma'ah) yang dianut oleh Umat Islam
Indonesia. Perbedaan itu
diantaranya :
# Syi'ah menolak hadits yang
tidak diriwayatkan oleh Ahlu
Bait, sedangkan ahlu Sunnah wal Jama'ah tidak membeda-
bedakan asalkan hadits itu
memenuhi syarat ilmu
mustalah hadits.
# Syi’ah memandang
"Imam" itu ma'sum (orang suci), sedangkan Ahlus Sunnah wal Jama'ah memandangnya sebagai manusia biasa yang tidak luput dari kekhilafan (kesalahan).
# Syi'ah tidak mengakui Ijma' tanpa adanya "Imam",
sedangkan Ahlus Sunnah wal
Jama'ah mengakui Ijma' tanpa mensyaratkan ikut sertanya "Imam".
# Syi’ah memandang bahwa menegakkan kepemimpinan/
Pemerintahan (imamah)
adalah termasuk rukun
agama, sedangkan Sunni
(Ahlus Sunnah wal Jama'ah)
memandang dari segi kemaslahatan umum dengan
tujuan keimamahan adalah
untuk menjamin dan melindungi da'wah dan
kepentingan ummat.
# Syi'ah pada umumnya tidak mengakui kekhalifahan Abu
Bakar as-Siddiq, Umar Ibnul
Khatab, dan Usman bin Affan,
sedangkan Ahlus Sunnah wal
Jama'ah mengakui keempat
Khulafa' Rasyidin (Abu Bakar, Umar, Usman dan Ali bin Abi
Thalib).
Rukun Iman dalam Sunni:
1. Syahadat
2. Sholat
3. Puasa
4. Zakat
5. Haji
Rukun Iman dalam Syiah:
1. Walabah (pengabdian
kepada Allah, Nabi2, Imam &
Da'i)
2. Taharah/Syahadat
3. Sholat
4. Puasa
5. Zakat
6. Haji
7. Jihad

Tidak ada komentar:

Posting Komentar