English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

KOLOM PENCARIAN

LABEL

Selasa, 09 November 2010

GOOGLE ADSENSE PENGHASIL UANG BAGI PEMILIK WEBSITE & BLOG

AdSense adalah program kerjasama periklanan melalui
media Internet yang
diselenggarakan oleh Google. Melalui program periklanan
AdSense, pemilik situs web atau blog yang telah mendaftar dan disetujui keanggotaannya
diperbolehkan memasang unit iklan yang bentuk dan materinya telah ditentukan oleh Google di
halaman web mereka. Pemilik
situs web atau blog akan
mendapatkan pemasukan berupa
pembagian keuntungan dari
Google untuk setiap iklan yang diklik oleh pengunjung situs, yang
dikenal sebagai sistem pay per click (ppc) atau bayar per klik. Selain menyediakan iklan-iklan
dengan sistem bayar per klik, Google AdSense juga
menyediakan AdSense untuk
pencarian (AdSense for Search)
dan iklan arahan (Referral). Pada
AdSense untuk pencarian, pemilik
situs web dapat memasang kotak pencarian Google di
halaman web mereka. Pemilik
situs akan mendapatkan
pemasukan dari Google untuk
setiap pencarian yang dilakukan
pengunjung melalui kotak pencarian tersebut, yang
berlanjut dengan klik pada iklan
yang disertakan pada hasil
pencarian. Pada iklan arahan,
pemilik situs akan menerima
pemasukan setelah klik pada iklan berlanjut dengan tindakan
tertentu oleh pengunjung yang
telah disepakati antara Google
dengan pemasang iklan tersebut. Istilah dalam AdSense Publisher Publisher adalah orang atau
pemilik situs yang sudah
bergabung dan memasang iklan
AdSense di situs mereka. Ad Units Yang dimaksud dengan Ad Units
adalah iklan AdSense itu sendiri.
Ad Units terdiri dari beberapa
jenis dan ukuran. Yang paling
umum adalah jenis iklan teks.
Pada saat pengunjung mengklik unit iklan ini, maka (jika sah)
pemasang iklan akan
mendapatkan pemasukan sesuai
dengan nilai CPC-nya. Link Units Link Units hampir sama dengan
Ad Units, hanya saja formatnya
mirip dengan format menu yang
biasa kita temui di situs-situs
web. Yang membedakan Link
Units dengan Ad Units adalah pada saat pengunjung meng-klik
iklan ini, maka ia akan diarahkan
pada halaman hasil pencarian di
search engine Google. Publisher
baru akan mendapatkan
pemasukan apabila pengunjung mengklik salah satu Ad Unit yang
ada di halaman tersebut. Pada
prakteknya, Link Units terbukti
menghasilkan pemasukan lebih
banyak dibandingkan Ad Units
biasa. AdSense for Content AdSense for Content adalah iklan
AdSense yang dipasang di dalam
suatu halaman. Iklan-iklan yang
muncul adalah iklan-iklan yang
berhubungan dengan isi halaman
tersebut. Atau istilahnya menggunakan konsep
kontekstual. Ad Units dan Link
Units adalah yang termasuk
dalam AdSense for Content ini. Alternate Ads Pada AdSense for Content, iklan
tidak selalu muncul. Sebabnya
antara lain bisa karena memang
stok iklan yang berhubungan
dengan isi situs sudah habis atau
Google tidak dapat memperkirakan apa isi situs itu
sebenarnya. Jika ini terjadi,
secara default, yang ditampilkan
adalah iklan layanan masyarakat
atau sering dikenal dengan istilah
PSA (Public Service Ads). Karena bertipe donasi, maka jika diklik,
iklan ini tidak menghasilkan apa-
apa bagi publisher. Untuk
mengatasinya, Google memperbolehkan kita untuk
memasang Alternate Ads atau
iklan alternatif. Jika Ad Units
yang dibuat telah diatur dengan
menggunakan Alternate Ads,
maka apabila Ad Units tersebut tidak dapat tampil, yang muncul
adalah iklan alternatif yang telah
diatur sebelumnya. Channels Channels adalah semacam label
yang dapat diberikan pada Ad
Units, Link Units, AdSense for
Search, dan Referrals. Satu unit
iklan dapat memiliki lebih dari
satu label, dan sebaliknya, satu label dapat digunakan untuk
lebih dari satu unit iklan. Di
halaman laporan Google AdSense, hasil laporan akan dikelompokkan
berdasarkan Channels, sehingga
penggunaan Channels akan
sangat memudahkan publisher
untuk menganalisa performa
AdSense mereka. Umumnya, publisher akan memberikan nama
Channels yang sama pada unit-
unit iklan yang ada di satu situs.
Jika ingin lebih detail, sah-sah
saja untuk memberikan nama
Channels yang berbeda pada setiap unit iklan di masing-masing
situs. Yang perlu diingat,
maksimal jumlah Channels yang
diperbolehkan saat ini adalah 200
kanal. Page Impressions Page Impressions adalah jumlah
yang menunjukkan berapa kali
halaman yang mengandung Ad
Units dibuka oleh pengunjung.
Nilainya tidak terpengaruh oleh
kuantitas Ad Units yang ada di dalam halaman yang
bersangkutan. Clicks Clicks adalah jumlah klik pada Ad
Units milik publisher. Dalam
halaman laporan AdSense,
publisher dapat melihat total klik
yang ia dapatkan, maupun
berdasarkan Ad Units atau Channelnya. CTR (Clickthrough Rate) CTR adalah perbandingan dalam
persen antara jumlah klik yang
diterima suatu Ad Units dengan
jumlah tampilan Ad Units
tersebut. Misalnya, satu Ad Units
yang ditampilkan 40 kali dan diklik 10 kali memiliki nilai CTR
25% (10:40). CPC (Cost Per Click) CPC adalah jumlah uang yang
akan didapatkan oleh publisher
apabila Ad Units tertentu diklik.
Nilai CPC masing-masing Ad Units
berbeda dan ditentukan oleh
banyak faktor, termasuk performa dan kualitas situs milik
publisher. Namun secara umum,
nilai maksimal yang mungkin
adalah 20% dari nilai tawaran
dinamis yang ditawarkan oleh
pemasang iklan. eCPM (Effective CPM) eCPM atau CPM (Cost Per Million)
adalah hasil pembagian antara
jumlah pendapatan publisher
dengan jumlah impresi halaman
(per 1.000) yang ia dapatkan
dari iklan-iklannya. Sebagai contoh, publisher yang
menghasilkan USD 200 dari
50.000 impressi akan memiliki nilai
CPM sebesar USD 4 (USD 200
dibagi 50). Kebijakan program AdSense Meski program AdSense
memberikan keuntungan yang
besar, Google menetapkan
aturan ketat untuk melindungi
kepentingan semua pihak yang
terlibat, termasuk pemasang iklan yang sering dirugikan oleh
tindakan tidak terpuji pemilik
situs anggota program AdSense.
Beberapa larangan Google yang
harus ditaati pemilik situs web
atau blog peserta program AdSense adalah: Mengklik iklan yang ditampilkan
situs milik sendiri, baik dengan
cara manual atau dengan
bantuan perangkat lunak
khusus Dengan sengaja mendorong
pengunjung situs untuk
mengklik iklan yang
ditampilkan, misalnya dengan
kata-kata “klik iklan ini” atau “kunjungi halaman ini” Mengubah bentuk dan ukuran
unit iklan yang telah
ditentukan Google Membuat pranala langsung
menuju halaman hasil
pencarian AdSense untuk
pencarian Mengisi secara otomatis kotak
pencarian AdSense dengan
katakunci tertentu Memanipulasi target iklan
dengan katakunci tersembunyi
atau dengan IFRAME Kode unit iklan AdSense harus
ditempatkan langsung pada
kode html Situs web tanpa
perubahan. Pemilik situs tidak
diperbolehkan mengubah kode
AdSense dengan alasan apapun, misalnya dengan
tujuan menampilkan hasil klik di
jendela pop up atau
mengalihkan target iklan. Optimisasi Penghasilan
AdSense Potensi keuntungan mengikuti
program AdSense membuat
banyak pemilik situs web
mengembangkan berbagai
metode untuk meningkatkan
jumlah klik pada iklan yang mereka tayangkan. Sebagian
metode terbukti ilegal dan
melawan kebijakan resmi
program AdSense. Metode yang
lain diperbolehkan, bahkan
didorong penggunaannya oleh Google. Beberapa metode yang
dianggap sah adalah: Memodifikasi warna unit iklan
menggunakan palet warna
yang disediakan AdSense Meletakkan unit iklan pada
posisi tertentu pada halaman
web yang dianggap memiliki
tingkat keterbacaan tinggi Menghilangkan garis tepi unit
iklan dan menyamakan warna
latarnya dengan warna latar
halaman web sehingga unit
iklan terlihat membaur dengan
isi halaman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar